Tujuan dari program ini adalah untuk menyebarluaskan hasil penelitian yang dilakukan oleh dosen pada topik (tema) tertentu, seperti budaya, bahasa, pariwisata, hukum, politik, kesehatan, medis, ekonomi , pertanian, arsitektur tradisional, kearifan lokal, cerita rakyat, sejarah, arkeologi, dll. Pada bulan Juli 2017, Universitas Udayana telah menyelenggarakan forum internasional tentang "Prospek dan Tantangan Pariwisata Bali China". Forum tersebut dihadiri hampir 500 orang dari seluruh lapisan masyarakat di Bali, termasuk mahasiswa dari perguruan tinggi pariwisata, dosen dan guru, pemangku kepentingan pariwisata di Bali dan Konsul Jenderal Republik Rakyat China di Denpasar.
Sejak berdirinya Pusat Pelatihan Pariwisata Cina di Universitas Udayana, semakin banyak dosen dan staf yang tertarik untuk belajar bahasa dan budaya Cina. Karena permintaan yang kuat, CTTC membuka "Kelas Mandarin untuk Dosen Universitas Udayana" untuk memenuhi kebutuhan belajar mereka. Kursus dilakukan 4 jam seminggu (48 jam total jam kelas) atau 8 jam/minggu (152 jam total jam kelas). Program ini khusus diselenggarakan untuk mahasiswa dan dosen Universitas Udayana. Program Perkuliahan Dosen juga ditawarkan kepada dosen yang berasal dari 13 fakultas di Universitas Udayana yang berminat mempelajari bahasa dan budaya Tionghoa.
Tujuan dari program ini adalah untuk menyebarluaskan hasil penelitian yang dilakukan oleh dosen dalam topik (tema) tertentu, seperti budaya, bahasa, pariwisata, hukum, politik, kesehatan, medis, ekonomi, pertanian, arsitektur tradisional, kearifan lokal, cerita rakyat, sejarah , arkeologi, dll. Pada bulan Juli 2017, Universitas Udayana menyelenggarakan forum internasional “Prospek dan Tantangan Pariwisata Bali China”. Forum tersebut dihadiri hampir 500 orang dari seluruh lapisan masyarakat di Bali, termasuk mahasiswa dari perguruan tinggi pariwisata, dosen dan guru, pemangku kepentingan pariwisata di Bali dan Konsul Jenderal Republik Rakyat China di Denpasar.