TCI Universitas Udayana menghadiri acara FGD terkait peran Bahasa Mandarin di era society 5.0 yang diselenggarakan oleh Confucius Institute (CI) Universitas Sebelas Maret, Kamis (18/11/2021). Acara ini dihadiri oleh delapan CI seluruh Indonesia yaitu CI Universitas Negeri Sebelas Maret, CI Universitas Hasanuddin, CI Universitas Tanjung Pura, CI Universitas Maranatha, CI Universitas Negeri Malang, CI Universitas AL Ashar, CI Universitas Negeri Surabaya. I Made Sendra selaku Direktur Indonesia TCI dalam presentasinya menyatakan bahwa FGD yang difasilitasi oleh CI Universitas Sebelas Maret memiliki arti penting untuk bisa saling bertukar pikiran serta sharing pengalaman dalam pengelolaan CI seluruh Indonesia. Mengingat TCI Universitas Udayana merupakan CI yang terakhir berdirinya, tentu banyak yang harus dipelajari baik menyangkut ruang lingkup kerjasama, tata kelola, penganggaran, maupun program kerja lainnya. Kegiatan FGD ini diawali oleh sambutan Rektor Universitas Negeri Sebelas Maret yang diwakilkan oleh Wakil Rektor bidang Akademik. Dalam sambutannya beliau berpesan bahwa melalui kegiatan FGD yang dilaksanakan oleh CI UNS diharapkan mampu meningkatkan silahturami serta bertukar pengalaman di dalam memajukan pembelajaran Bahasa Mandarin di Indonesia serta meningkatkan berbagai program kerja yang nantinya diharapkan memajukan Universitas masing masing dan Bangsa Indonesia untuk bisa berkiprah di dunia internasional.